Tim Nasional Amerika Serikat
Team sepak bola nasional pria Amerika Serikat (USMNT) sebagai wakil Amerika Serikat dalam pertandingan sepakbola internasional pria. Team ini dikontrol oleh Asosiasi Sepak Bola Amerika Serikat serta adalah anggota FIFA serta Konfederasi Sepakbola Perkumpulan Utara, Amerika Tengah serta Karibia (CONCACAF).
Team sudah ada dalam sepuluh Piala Dunia FIFA, termasuk juga yang pertama di tahun 1930, dimana mereka capai semi-final serta dengan cara sah dikreditkan dengan tempat ke-3, finis paling baik oleh beberapa negara di luar UEFA serta CONMEBOL di Piala Dunia. Sesudah berperan serta lagi di tahun 1934 serta 1950, AS tidak maju ke Piala Dunia lain sampai 1990. Sesudah jadi tuan-rumah Piala Dunia 1994, team itu penuhi ketentuan untuk lima Piala Dunia beruntun, jadi salah satunya kompetisi reguler serta seringkali maju ke set skema luruh.. AS capai perempat final Piala Dunia 2002, finis paling baik mereka di masa kekinian. [9]
Performa paling baik Amerika Serikat dalam kompetisi senior putra FIFA tiba di Piala Konfederasi 2009, dimana mereka singkirkan Spanyol rangking paling atas di semi-final sebelum kalah dari Brasil di final. Team tidak berhasil maju ke Piala Dunia 2018, akhiri berturut-turut Piala Dunia beruntun mereka di tujuh. AS bisa menjadi tuan-rumah bersama-sama Piala Dunia FIFA 2026 dengan Kanada serta Meksiko.
AS berkompetisi di kompetisi kontinental, termasuk juga Piala Emas CONCACAF serta Copa América. AS sudah memenangi enam Piala Emas serta sudah capai tempat ke-4 dalam dua Copa Américas, termasuk juga edisi 2016. Pelatih kepala team ialah Gregg Berhalter serta manager umum ialah Earnie Stewart.
Team sepak bola nasional A.S. pertama dibuat di tahun 1885, saat mainkan Kanada dalam laga internasional pertama yang diselenggarakan di luar Inggris. [10] Kanada menaklukkan AS 1-0 di Newark, New Jersey. AS membalas sakit hati di tahun selanjutnya saat menaklukkan Kanada 1-0, di Newark, walau tidak ada laga yang dengan cara sah disadari. AS mendapatkan medali perak serta perunggu dalam sepak bola pria di Olimpiade Musim Panas St. Louis 1904 lewat Christian Brothers College serta Paroki St Rose, walau kompetisi ini dipastikan sah cuma oleh IOC (FIFA tidak memberikan dukungan kompetisi yang diselenggarakan sebelum 1908). AS mainkan laga internasional sah pertama kalinya di bawah naungan Sepak Bola A.S. pada tanggal 20 Agustus 1916, menantang Swedia di Stokholm, dimana AS menang 3–2.
AS turunkan team di Piala Dunia 1930 di Uruguay, Piala Dunia pertama yang sempat dimainkan. AS mengawali permainan group dengan menaklukkan Belgia 3-0. AS selanjutnya mencetak kemenangan 3-0 atas Paraguay, dengan FIFA mengkreditkan Bert Patenaude dengan 2 gol. Pada November 2006, FIFA memberitahukan jika mereka sudah terima bukti jika Patenaude cetak ke-3 gol menantang Paraguay, serta dengan begitu jadi orang pertama yang cetak hattrick di Piala Dunia. [15] Di semi-final, AS kalah dari Argentina 6-1. Tidak ada game tempat ke-3. Tetapi, dengan memakai catatan kompetisi keseluruhnya di tahun 1986, FIFA beri pujian AS dengan finish ke-3 di muka sama-sama semifinalis Yugoslavia. [16] Ini masih hasil paling baik Piala Dunia team AS, serta adalah penuntasan paling tinggi dari team mana juga di luar Amerika Selatan serta Eropa.
AS penuhi ketentuan untuk Piala Dunia 1934 dengan menaklukkan Meksiko 4-2 di Italia beberapa waktu sebelum putaran final diawali. Dalam pola knock-out langsung, team pertama-tama bermain untuk tuan-rumah Italia serta kalah 7-1, singkirkan AS dari kompetisi. Pada Olimpiade 1936 di Berlin, AS kembali lagi kalah dari Italia di set pertama serta tersisih, walau kesempatan ini dengan score 1-0.
Piala Dunia 1950 di Brasil ialah performa Piala Dunia selanjutnya buat AS waktu dia memundurkan diri di tahun 1938 serta kompetisi itu tidak diselenggarakan lagi sampai tahun 1950. AS kehilangan laga pertama kalinya 3-1 menantang Spanyol, tapi selanjutnya menang 1-0 menantang Inggris di Stadion Independência di Belo Horizonte. Penyerang Joe Gaetjens ialah pembuat gol. Disebutkan "Keajaiban Rumput", hasilnya dipandang seperti salah satunya masalah paling besar dalam riwayat Piala Dunia. [17] [18] Beberapa waktu sebelum Piala Dunia, Inggris menaklukkan team "tersisa Eropa" all-star 6-1 dalam laga eksibisi. Dalam laga ke-3 kompetisi, kekalahan 5–2 oleh Chile membuat AS tersisih dari kompetisi. Itu bisa menjadi empat dasawarsa sebelum AS akan tampil kembali diperputaran final Piala Dunia.
